Baik buruknya kondisi air yang digunakan sehari-hari sangat mempengaruhi berbagai aspek kehidupan. Parameter sebuah air dapat dikatakan memiliki kualitas yang optimal dilihat dari beberapa aspek seperti kandungan mineral berlebih, partikel seperti kapur atau zat kimia, hingga kandungan mikroorganisme di dalam air. Seperti yang dijelaskan dalam Permenkes No. 492 Tahun 2010. Jika kualitas air yang digunakan sehari-hari masih mengandung beberapa hal di atas, maka akan menyebabkan gangguan seperti pada kesehatan, estetika, hingga umur simpan sebuah produk. 

Maka dari itu, penting untuk memastikan bahwa air yang digunakan sehari-hari telah terbebas dari berbagai hal tersebut. Untuk mengatasi permasalahan seperti kandungan mineral berlebih atau zat-zat kimia, diperlukan proses filtrasi yang dilengkapi dengan media filter sesuai dengan permasalahan air yang dialami. Setelah melalui proses filtrasi, diperlukan proses sterilisasi yang mampu meminimalisir kandungan mikroorganisme di dalam air. Kandungan mikroorganisme pada air jika dikonsumsi dalam jangka panjang dapat berakibat fatal pada kesehatan. Oleh karena itu, sangat penting proses sterilisasi air untuk menghilangkan mikroorganisme yang membahayakan kesehatan.

Jika air yang digunakan sehari-hari telah bersih dan steril maka menimbulkan berbagai keuntungan. Contohnya seperti kesehatan lebih terjaga, sehingga dapat melakukan aktivitas dengan optimal. Apabila tubuh dalam keadaan sehat, maka dapat membuat setiap kegiatan yang dilakukan berjalan dengan baik dan mendapatkan hasil sesuai yang diinginkan, berbeda jika tubuh sakit akan menghambat aktivitas sehari-hari. Di sisi lain, tubuh yang sehat juga membuat produktifitas meningkat. Bekerja juga menjadi penuh semangat, sehingga dapat mencapai goals-goals yang ingin dicapai. Bagi anak-anak proses belajar juga semakin baik karena dengan tubuh sehat dapat berkonsentrasi secara maksimal yang dapat membuat anak menyerap pelajaran di sekolah dengan baik.

Tubuh yang sehat juga dapat berdampak pada meningkatnya finansial akibat dampak dari produktifitas yang meningkat. Berbeda jika tubuh terserang penyakit terdapat beberapa biaya yang harus dikeluarkan seperti keperluan untuk pemeriksaan dokter, hingga biaya untuk membeli obat. Oleh karena itu, daripada finansial harus dikeluarkan lebih untuk membuat tubuh kembali sehat, lebih baik dilakukan pencegahan dengan mengoptimalkan kualitas air yang digunakan sehari-hari dengan cara-cara yang telah disebutkan di atas.

Baca Juga: