Era teknologi dalam industri modern semakin canggih, karena itu kebutuhan terhadap teknik pemurnian air yang efisien semakin dibutuhkan untuk terus dikembangkan. Reverse osmosis (RO) menjadi salah satu metode populer yang banyak digunakan oleh industri saat ini. RO memanfaatkan tekanan untuk menghasilkan pemisahan zat terlarut dari air sehingga didapatkan air yang lebih murni dan lebih bersih. 

Teknologi RO merupakan teknologi yang berbanding terbalik dengan teknologi osmosis. Pada osmosis, air bersih akan mengalir melalui membran menuju ke arah yang lebih pekat, sedangkan untuk RO akan memaksimalkan air dengan tekanan tinggi melalui membran untuk menghasilkan air yang murni. Secara efisien RO akan memisahkan dari berbagai zat terlarut seperti garam, mineral, dan zat kimia lainnya, sehingga metode ini menjadi metode yang sangat efektif dalam pemurnian air.

Pada proses RO, tekanan yang diberikan oleh pompa akan sangat penting dilakukan, karena tekanan inilah yang memungkinkan air untuk melewati membran dan mendorong zat terlarut untuk berada di sisi lain. Penggunaan membran semipermeabel sangat selektif, karena itu penggunaan membran akan memastikan bahwa hanya molekul air yang dapat menembus pori-pori membran, sedangkan untuk molekul yang lebih besar seperti garam, logam berat, dan kontaminan lainnya tidak dapat melewatinya.

Hal tersebut yang menyebabkan air keluar dari sistem RO ini merupakan air yang sangat murni. Selama proses RO, air yang mengandung kontaminan akan dikeluarkan dari sistem sebagai limbah atau disebut dengan reject water, sedangkan untuk air murni yang dihasilkan disebut dengan permeate water sebagai hasil akhir dari proses RO.

Berikut keuntungan yang didapatkan apabila menerapkan sistem RO di industri. Diantaranya yaitu : 

  1. Penggunaan RO pada industri dapat menjaga kualitas produk dalam industri dengan memastikan bahwa air yang dibutuhkan saat produksi tidak mengandung kontaminan yang dapat mempengaruhi rasa, aroma, dan kualitas produk.
  2. Penggunaan RO dapat meningkatkan kesehatan dan juga keselamatan di industri karena air yang dihasilkan sudah tidak mengandung kontaminan berbahaya seperti logam berat, bakteri, atau virus yang dapat berpengaruh terhadap kualitas dan keselamatan. 
  3. Penggunaan RO juga dapat menjaga kinerja dari mesin yang dapat rusak karena air yang mengandung mineral atau zat organik, dengan menggunakan RO air yang dihasilkan rendah dari mineral sehingga tidak menyebabkan kerusakan pada mesin.
  4. Penggunaan RO juga dapat menghemat biaya operasional karena memproduksi air bersih yang aman sehingga mengurangi biaya perawatan dan perbaikan mesin.

Baca juga: